Makanan
Jumat, 09 Agustus 2024 15:24 WIB
Penulis:Redaksi Daerah
Editor:Redaksi Daerah
JAKARTA – Memasuki bulan Agustus, banyak film yang akan ditayangkan diseluruh bioskop. Ada berbagai judul film berbagai genre, mulai dari drama, horor, komedi, dan lainnya yang akan menemani Anda hingga akhir Agustus mendatang.
Nah, kira-kira ada film apa saja di bulan Agustus nanti? Yuk, simak artikel berikut untuk mengintip film-film yang akan tayang di Agustus 2020.
Berikut beberapa rekomendasi film bioskop Indonesia yang tayang pada Agustus:
Sidharta Tata kembali menghadirkan sebuah film horor terbaru berjudul Sakaratul Maut. Film ini akan tayang di bioskop pada 1 Agustus 2024, dibintangi oleh Indah Permatasari dan Della Dartyan. Sakaratul Maut mengisahkan tentang seseorang yang memiliki khodam dan menghadapi kesulitan saat sakaratul maut.
Kisah dibumbui dengan drama perebutan harta warisan serta adegan-adegan menakutkan yang siap membuat bulu kuduk berdiri. Penonton akan disuguhkan dengan kisah penuh misteri dan ketegangan, di mana tokoh protagonis harus berjuang melawan kekuatan gaib yang terus menghantuinya.
Film ini merupakan adaptasi dari novel karya Ika Natassa dari judul yang sama. Heartbreak Motel dijadwalkan tayang pada 1 Agustus 2024. Heartbreak Motel akan diproduksi Visinema Pictures, disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko, dan diproduseri Kori Adyaning.
Sejumlah aktor dan aktris ternama akan berperan sebagai pemeran utama dalam film ini, termasuk Chicco Jerikho, Reza Rahardian, dan Laura Basuki. Ava (Laura Basuki) memasuki industri film setelah memenangkan kontes kecantikan. Di sana, ia menemukan hasrat sejatinya, berakting.
Meskipun menikmati kemewahan, ketenaran, dan kesuksesan, kenangan menyakitkan dari masa lalunya yang kesepian terus menghantuinya. Ava merindukan cinta dan persahabatan, dan dalam kekosongan itu muncul dua orang baru, Malik (Reza Rahardian), seorang aktor berpengalaman, dan Raga (Chicco Jerikho), seseorang yang awam dalam dunia selebritas.
Kedua pria ini menjadi pilihan bagi Ava untuk mengisi kekosongan di hatinya.
Film yang disutradarai Ihdar Nur ini mengisahkan tradisi pernikahan Suku Bugis, yang mensyaratkan keluarga calon mempelai pria untuk menyiapkan sejumlah uang yang diminta keluarga calon mempelai wanita guna mempersiapkan kebutuhan pesta pernikahan. Film produksi Finisia Production ini mengambil lokasi di Sulawesi Selatan, yakni di Makassar dan di Pantai Bira, Kabupaten Bulukumba.
Film ini sangat tepat disebut sebagai media promosi potensi parekraf serta tradisi dan budaya Sulawesi Selatan. “Film ini juga mengangkat salah satu potensi wisata di Bulukumba, yaitu Bira yang sudah menjadi desa wisata dan saya sangat merekomendasikan destinasi wisata ini untuk dikunjungi,” Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno.
Film ini dijadwalkan tayang perdana di bioskop Indonesia mulai 15 Agustus 2024. Cerita dalam film ini diangkat dari kisah legenda urban yang sempat populer di kalangan masyarakat Indonesia, terutama di beberapa kampus Tanah Air.
Film ini bercerita tentang seorang dosen killer atau galak bernama Pak Bakti, sosok dosen yang ditakuti dan dihormati oleh semua mahasiswa di kampus tempatnya mengajar. Suatu hari, kredibilitas dan nama baik Pak Bakti dipertaruhkan ketika empat mahasiswanya, yaitu Amelia, Emir, Maya, dan Fattah, dinyatakan gagal dalam mengikuti mata kuliahnya.
Keempat mahasiswa tersebut diwajibkan mengambil kelas semester pendek untuk memperbaiki nilai mereka. Awalnya, para mahasiswa itu mengikuti kelas seperti biasa tanpa kecurigaan. Namun, suatu hari, kejadian mengerikan dialami oleh Amelia, Emir, Maya, dan Fattah ketika berkuliah di malam hari.
Kelas semester pendek itu seketika berubah menjadi pengalaman mengerikan hingga mereka ingin keluar dari kelas.
Film Thaghut yang awalnya berjudul Kiblat, disutradarai oleh Bobby Prasetyo dan diproduseri oleh Agung Saputra. Di balik kontroversi yang memanas, Thaghut tidak hanya menghadirkan cerita menarik, tetapi juga pesan mendalam tentang kembali kepada Kiblat yang sejati, yaitu Tuhan Yang Maha Esa.
Thaghut, yang berarti melampaui batas, menggambarkan konflik batin tokoh utama yang mencari makna sejati dari keberadaannya. Film ini menyoroti perjalanan Abah (diperankan oleh Whani Darmawan) yang tersesat dalam penyembahan pada entitas lain.
Dibintangi sejumlah talenta terkemuka seperti Yasmin Napper, Arbani Yasiz, Ria Ricis, Keanu Azka, Dennis Adhiswara, Hana Saraswati, dan Whani Darmawan, film ini dijadwalkan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 29 Agustus 2024.
Film Kang Mak From Pee Mak merupakan remake dari film box office Thailand Pee Mak, yang sukses besar dengan perpaduan unsur horor dan komedi. Selain Vino G Bastian dan Tora Sudiro, film ini juga dibintangi oleh Marsha Timothy, yang memerankan Nak, istri Mak yang telah meninggal dan menjadi hantu.
Selain itu, ada juga Andre Taulany, Tj Ruth, dan Jirayut. Kang Mak From Pee Mak akan tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia pada 15 Agustus 2024.
Azzamine adalah dijadwalkan tayang di bioskop pada 22 Agustus 2024. Mengusung genre drama romantis, film ini diadaptasi dari cerita Alternatif Universe (AU) karya Sophie Aulia yang populer di media sosial X.
Azzamine mengisahkan pertemuan tak terduga antara dua orang dengan kepribadian yang sangat berbeda, yaitu Azzam dan Jasmine, yang mengubah hidup mereka. Haura Jasmine adalah seorang perempuan tomboy dan pemalas, yang meskipun hidup bebas, selalu berusaha memenuhi keinginan orangtuanya jika menurutnya masuk akal.
Suatu hari, Jasmine bertemu dengan Azzam, yang memiliki nama lengkap Raden Azzam Al-Baihaqi. Azzam adalah sosok religius dengan perilaku dan tutur kata yang lembut. Ternyata, Azzam dijodohkan dengan Jasmine oleh kedua orangtua mereka yang telah lama saling mengenal.
Jasmine yang tidak siap dengan perjodohan itu meminta Azzam untuk mundur dan menjauhinya karena merasa tidak pantas bersanding dengan Azzam yang selalu membawa keteduhan dalam tingkah lakunya. Meski begitu, Azzam tidak pernah menyerah dan menerima perjodohan tersebut karena ingin berbakti kepada orangtuanya.
Kelembutan Azzam perlahan membuat Jasmine luluh. Semakin dia berusaha menjauh, semakin teringat sosok Azzam di benaknya. Jasmine pun mengalami dilema karena telah memiliki kekasih bernama Deka, yang telah bersamanya selama empat tahun terakhir. Menurut Jasmine, Deka adalah orang yang menyenangkan, berbeda dengan Azzam. Jasmine harus memutuskan ke mana hatinya akan berlabuh.
Film dokumenter ini akan menceritakan perjalanan karir Rossa yang telah memukau publik selama lebih dari 25 tahun dengan suara merdunya yang khas dan pesona yang memikat. Di balik gemerlap panggung hiburan, tersimpan kisah-kisah inspiratif dan perjuangan.
Penyanyi bernama asli Sri Rossa Roslaina Handiani ini menghadapi lika-liku kehidupan yang penuh dengan tangis dan kesedihan yang ia pendam sendiri, serta perjalanan emosional Sang Diva dan momen-momen keemasan yang belum pernah terungkap sebelumnya.
Semua itu akan diungkap dalam film dokumenter All Access to Rossa: 25 Shining Years. Film ini tidak hanya merayakan lebih dari 25 tahun karir Rossa di industri musik, tetapi juga mengangkat kisah-kisah di balik perjalanan konsernya.
Film Rumah Dinas Bapak diadaptasi dari kisah nyata yang dialami oleh Dodit Mulyanto saat ia masih kecil, ketika keluarganya pindah ke rumah dinas baru di daerah Blitar.
Film dibuka dengan Dodit kecil (Oktavianus Fransiskus) yang harus pindah rumah karena bapaknya (Dodit Mulyanto), seorang polisi kehutanan, mendapat tugas untuk pindah ke rumah dinas baru. Rumah dinas tersebut terletak di tengah Hutan Jati, Blitar, Jawa Timur. Bersama ibu (Putri Ayudya), Mbak Lis (Yasamin Jasem), dan Mas Dewo (Elang El Gibran), Dodit kecil pun ikut pindah.
Di rumah dinas baru, keluarga ini harus beradaptasi dengan lingkungan yang terpencil dan memiliki kesan misterius. Siapa sangka, rumah yang kini mereka tempati memiliki sejarah kelam di masa lalu. Hal-hal mengerikan mulai terjadi di rumah itu setiap malam Jumat Kliwon.
Teror tidak hanya dirasakan oleh keluarga kecil ini, tetapi juga oleh dua anak buah Dodit yang mengalami kejadian mistis ketika bekerja lembur di rumah dinas tersebut. Film horor Rumah Dinas Bapak tayang di bioskop mulai 8 Agustus 2024.
Film ini diproduksi oleh Ernest Prakasa dan Dipa Andika serta disutradarai dan ditulis oleh Aries Kriting. Mengisahkan tentang Ferdinand, Kaka Boss, seorang penagih utang sukses yang berusaha beralih profesi menjadi penyanyi. Motivasi Kaka Boss adalah untuk membuat putri semata wayangnya bangga, karena dia merasa malu dengan pekerjaannya sebagai penagih utang.
Namun, dia menghadapi tantangan besar karena suaranya ternyata fals dalam bernyanyi. Meskipun begitu, tidak ada yang berani mengkritik suara Kaka Boss, baik anak buahnya maupun orang-orang di studio rekaman. Mereka memutuskan untuk melanjutkan proses rekaman single Kaka Boss, yang memunculkan berbagai intrik dan masalah yang harus dihadapi.
Film ini akan tayang di bioskop pada 29 Agustus 2024.
Film ini mengikuti perjalanan sekelompok teman ke Moskow untuk mencoba escape room yang eksklusif dan berbahaya. Tanpa mereka sadari, permainan ini ternyata jauh lebih brutal dan mematikan daripada yang mereka bayangkan, menguji batas ketahanan dan kepercayaan mereka.
Dengan twist mengejutkan dan ketegangan yang terus meningkat, film FOLLOW ME menawarkan pengalaman horor yang menegangkan, lengkap dengan daftar pemerannya.
Mengusung genre drama romansa, film Lokananta akan mengikuti kisah cinta antara Loka (Brian Andrew) dan Ananta (Fiedra Azalia) yang terhalang oleh perbedaan iman.
Ananta dihadapkan pada dilema sulit antara mengikuti keinginan orang tuanya yang menjodohkannya dengan Syafir (Syakir Daulay) atau kembali kepada Loka yang telah mengisi hatinya. Keduanya menyadari bahwa bukan keyakinan, melainkan musik yang menyatukan mereka.
Alien: Romulus berlatar waktu dan cerita di antara peristiwa film Alien (1979) dan Aliens (1986). Film ini mengisahkan sebuah kelompok pemburu harta karun luar angkasa yang harus menghadapi bentuk kehidupan baru yang sangat mengerikan di alam semesta.
Sebagian besar film ini berlokasi di stasiun ruang angkasa Renaissance. Ceritanya tidak berhubungan langsung dengan film-film Alien lainnya yang telah dirilis, sehingga bisa menjadi pilihan tontonan yang cocok bagi mereka yang belum pernah menonton seri film Alien.
Bioskop Tanah Air akan kedatangan film horor terbaru, Kromoleo, yang diadaptasi dari urban legend Magelang dan tayang 22 Agustus 2024 di bioskop. Film ini cukup populer di kalangan masyarakat sekitar lereng gunung berapi Magelang, Jawa Tengah.
Menurut mitos, Kromoleo adalah sosok yang berbentuk sekumpulan orang berjubah hitam yang membawa keranda mayat. Konon, jika hantu Kromoleo lewat di sebuah desa, akan ada warga desa yang meninggal.
Nama Kromoleo diambil dari suara makhluk tersebut. Secara garis besar, film ini berlatar tahun 1984, dan sosok mitos tersebut kembali muncul sebagai ancaman bagi seluruh warga desa. Sosok hantu Kromoleo juga mirip dengan lampor, hantu yang dikenal di masyarakat Temanggung, keduanya sama-sama suka membawa keranda mayat.
Film ini diproduksi oleh Imperial Pictures dan Umbara Brothers, serta disutradarai oleh Anggi Umbara.
Nah, itu dia beberapa rekomendasi serta jadwal film bioskop yang akan tayang di bulan Agustus. Jangan lupa catat tanggalnya dan jangan sampai kelewatan, ya!
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 27 Jul 2024
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Redaksi pada 09 Agt 2024
Bagikan
Makanan
10 hari yang lalu