Tips Jitu Mendinginkan Mobil dalam Hitungan Menit

Senin, 11 Agustus 2025 15:29 WIB

Penulis:Redaksi Daerah

Editor:Redaksi Daerah

Trik Ampuh Mendinginkan Mobil Anda Secepat Mungkin
Trik Ampuh Mendinginkan Mobil Anda Secepat Mungkin (Freepik)

JAKARTA - Mengendarai di mobil yang suhunya sejuk di tengah udara luar yang panas tentu akan membuat Anda aman, nyaman, dan fokus saat berkendara. Namun, tak dipungkiri ada kalanya kita salah memarkirkan mobil seperti langsung di bawah terik matahari yang membuat suhu udara di dalam mobil jadi ikut panas.

Jika Anda kerap mengalami hal ini, jangan khawatir. Anda hanya perlu melakukan beberapa cara berikut yang diklaim ampuh mendinginkan mobil secara cepat, seperti yang telah dirangkum dari Reader’s Digest.

Cara Cepat Mendinginkan Mobil

Kunci mendinginkan mobil adalah dengan menekan tombol sirkulasi udara (recirculation).
Saat tombol ini ditekan, mobil berhenti menarik udara panas dari luar dan mulai mendinginkan kembali udara yang sudah ada di dalam kabin.

Kedengarannya sederhana, tapi waktu penggunaannya sangat menentukan. Kalau tombol ini ditekan saat suhu kabin masih panas, Anda justru memutar udara panas di dalam. AC jadi kerja lebih berat, bukan lebih pintar.

Oleh karena itu, Anda perlu membuka semua jendela dulu, mulai berkendara, dan biarkan panas yang terperangkap di dalam mobil jadi bisa keluar.

Ingat, mode sirkulasi ini sebaiknya dipakai sebentar saja, bukan seharian penuh.

Mengapa Tombol Recirculation Bisa Membuat Mobil Cepat Dingin?

Karena memberi AC “awal yang lebih mudah”. Alih-alih menarik udara panas dari luar, sistem AC hanya mendinginkan ulang udara yang sudah dingin di dalam kabin. Hasilnya, kabin lebih cepat sejuk dan mesin tidak terlalu terbebani.

Di hari yang sangat panas, AC akan bekerja ekstra keras jika harus mendinginkan udara luar, apalagi pada mobil yang lebih tua. Menggunakan mode sirkulasi setelah kabin cukup dingin bisa mengurangi beban mesin dan menghemat bahan bakar.

Mobil keluaran baru biasanya punya mode otomatis yang mengatur sirkulasi ini. Kalau mobil Anda punya fitur tersebut, Anda bisa memanfaatkannya. Tapi di suhu ekstrem, kadang perlu sedikit bantuan manual.

Cara Menggunakan Tombol Recirculation Agar Hasil Makin Maksimal

Langkah 1: Keluarkan panas

Sebelum menekan tombol sirkulasi, buka semua jendela dan berkendaralah selama 1–2 menit. 

Langkah 2: Nyalakan AC full

Setelah udara panas keluar, hidupkan AC dengan pengaturan tertinggi.

Langkah 3: Tekan tombol sirkulasi

Begitu udara mulai terasa dingin, tekan tombolnya. AC akan bekerja lebih efisien, dan mesin tidak terlalu berat.

Bukan hanya untuk panas, tombol ini juga bermanfaat untuk menjaga kualitas udara di dalam mobil, terutama saat macet. Mode sirkulasi membantu mencegah polusi masuk.

Selain itu, tombol ini bermanfaat saat mobil Anda harus melewati area berbau atau berdebu: Misalnya melewati ladang yang baru dipupuk, area konstruksi berdebu, atau zona penuh serbuk sari.

Kapan Sebaiknya Tombol Ini Tidak Digunakan?

Pikirkan tombol ini seperti parfum, bermanfaat kalau digunakan secara secukupnya.
Kalau dipakai terus-menerus, apalagi di perjalanan panjang dengan banyak penumpang, bisa membuat kadar karbon dioksida di dalam mobil meningkat, sehingga bikin ngantuk atau pusing. 

Di cuaca lembap atau dingin, bisa juga memerangkap uap air yang berujung jendela berkabut atau ventilasi berjamur.

Mobil tetap butuh udara segar. Jadi, Anda tetap boleh sesekali buka jendela, mematikan mode sirkulasi, dan membiarkan udara luar masuk. 

Cara Lain Menjaga Suhu Mobil Tetap Sejuk

Tanpa teknologi canggih pun, ada trik sederhana yang membantu menurunkan suhu:

  • Parkir di tempat teduh: Klasik tapi efektif. Walau harus jalan sedikit lebih jauh, bedanya bisa sampai 15–20°C.
  • Gunakan sunshade: Memang agak rumit atau merepotkan saat dilipat, tapi mampu menghalangi sinar matahari langsung dan melindungi interior.
  • Remote start: Menyalakan mobil 5–10 menit sebelum masuk memberi AC waktu bekerja duluan.
  • Arahkan ventilasi dengan strategis: Jika tidak ada ventilasi di kursi belakang, coba arahkan ventilasi depan ke langit-langit supaya udara tersebar merata.

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 11 Agt 2025