100 Mumi Keturunan Raja Firaun Akan Dipamerkan di Kaki Piramida Djoser
jabarjuara.co, Bandung-Pemerintah dan Pejabat barang antik Mesir mengumumkan penemuan setidaknya 100 peti mati kuno berisi mumi keturunan raja Firaun untuk membangkitkan kembali pariwisata yang anjlok akibat pandemi Covid-19.
Mereka ditemukan di tiga lubang pemakaman di kedalaman 40 kaki di pekuburan yang luas, yang dulunya adalah ibu kota kuno Mesir, Memphis. Selain sarkofagus berisi keturunan raja Firaun, sekitar 40 patung emas juga ditemukan di pekuburan Firaun yang luas di selatan Kairo.
Mengutip laman Sindo News dari Daily, sarkofagus berwarna-warni dan patung-patung yang terkubur lebih dari 2.500 tahun yang lalu ditampilkan dalam pameran sementara di kaki Piramida Langkah Djoser yang terkenal di Saqqara.
Mostafa Waziri, sekretaris jenderal dari Supreme Council of Antiquities, mengatakan studi awal menunjukkan, peti mati yang dihias tersebut diperuntukan bagi para pendeta, pejabat tinggi dan kaum elit dari Periode Akhir Firaun (664-525 SM).
“Para arkeolog juga menemukan total 28 patung Ptah-Soker yang merupakan dewa utama pada pemakaman Saqqara, serta patung perunggu dewa Nefertum setinggi 35 cm yang diukir dengan indah, bertatahkan batu mulia. Nama pemiliknya, Pendeta Badi-Amun, tertulis di alasnya,” katanya.
Situs Saqqara merupakan bagian dari nekropolis ibu kota kuno Mesir, Memphis. Setidaknya terdapat 11 piramida di sana, termasuk Piramida Giza dan Step Pyramid, bersama dengan ratusan makam pejabat pada zaman kuno dan situs lain yang berkisar dari Dinasti 1 (2920 SM-2770 SM) hingga periode Koptik (395-642). Selain itu, terdapat beberapa piramida yang lebih kecil di Abu Sir, Dahshur, Abu Ruwaysh.
Sarkofagus tersebut telah ditampilkan. Salah satunya juga dibuka di hadapan wartawan untuk menunjukkan mumi di dalamnya, yang merupakan pejabat tinggi dari Periode Akhir dan periode Ptolemeus Mesir kuno.
Sarkofagus Saqqara akan bergabung dengan 30 sarkofagus lain yang ditemukan pada Oktober lalu di selatan Luxor, dekat kerajaan Firaun. Temuan tersebut akan dipamerkan di Great Egyptian Museum yang baru di dekat Piramida Giza.