Kolaborasi Reebok dan Yoshiokubo Hadirkan Budaya Kuno Jepang
jabarjuara.co, Bandung-Reebok menggandeng label fesyen pria Jepang, Yoshiokubo untuk mendesain dua sepatu dengan sentuhan budaya kuno Jepang.
Mengutip laman Kompas, kerja sama keduanya diumumkan melalui unggahan di akun Instagram @stylist_teppei, pada 23 September lalu.
“Kampanye visual Reebok x Yoshiokubo akan hadir secara online dalam waktu dekat,” demikian keterangan yang ditulis di unggahan tersebut.
Proyek Reebok x Yoshiokubo mengambil dua siluet dari Reebok, yaitu Instapump Fury dan Club C --siluet yang merayakan ulang tahunnya ke-35 di tahun ini. Kedua siluet tersebut, diberi sentuhan budaya tradisional Jepang.
Lewat kolaborasi ini, desainer Yoshio Kubo ingin agar masyarakat luas semakin tertarik dengan budaya kuno Jepang. Ia mencampurkan unsur kaligrafi, tanaman bonsai, dan simbol keluarga (kamon) pada desain sepatunya.
Salah satu unsur mencolok dari Instapump Fury dan Club C garapan Yoshio, yakni branding Reebok yang ditulis dengan huruf katakana di bagian tumit. Tulisan Reebok itu dilukis oleh ayah Yoshio dengan kuas kaligrafi.
Dalam wawancara dengan Hypebeast, ia mengungkap alasan di balik pembuatan branding Reebok dalam huruf katakana. Menurut Yoshio, seiring kecanggihan komputer dan ponsel pintar (smartphone) di era sekarang, masyarakat semakin jarang menulis dengan tangan.
"Saya mendapat ide, akan bagus jika kita bisa merasakan perilaku yang terlupakan dalam proyek ini. Saya kira mengekspresikan nama brand (Reebok) dalam katakana akan lebih segar dan menarik,” ujarnya.
Yoshio mengatakan, dirinya sadar ada keanehan dalam tulisannya. Dia kemudian meminta bantuan dari ayahnya yang seorang guru kaligrafi untuk menulis logo Reebok.
Dia juga menjelaskan, tampilan Instapump Fury dengan tinta kaligrafi yang dilukis di seluruh bagian sepatu, hingga membuatnya terkesan ramai.
Sementara untuk Club C, Yoshio mengambil pendekatan berbeda dengan tujuan mempertahankan desain orisinal sepatu ini di bagian atas. Namun, kita bisa melihat sedikit semburan tinta hitam di bagian midsole berwarna putih.
Koleksi sepatu Reebok x Yoshiokubo baru akan tersedia pada 9 Oktober mendatang di toko online Reebok dan Yoshiokubo, cabang Reebok di Shibuya Tokyo, serta pengecer lain yang menjual sepatu Reebok.
Kolaborasi ini bukan kali pertama dilakukan Reebok. Sepanjang 2020, perusahaan tersebut fokus mengerjakan proyek kolaborasi dengan berbagai pihak. Sejauh ini, perusahaan pakaian olahraga yang berbasis di Boston, AS, itu sudah menjalin kemitraan dengan label seperti Minion, JJJJound, dan Ximonlee.